Minggu, 01 Maret 2015

BATU KALSEDON (CHALCEDON)

                      









            Met sore sob….. sudah tidak asing lagi kita mendengar nama batu ini terutama para kolektor dan pecinta batu permata, BATU KALSEDON (CHALCEDON) jenis batu permata yang sekarang lagi booming dan diburu para kolektor maupun pecinta batu permata.
            Mungkin sob bertanya-tanya apa sih sebenernya batu kalsedon dan bagaimana ciri-ciri serta klasifikasi batu permata tersebut. Sebelum  penulis menjelaskan apa itu batu kalsedon penulis meminta maaf kepada para senior batu permata yang lebih mumpuni mengenai dunia perbatuan di banding saya apabila saya salah dalam menjelaskan.
           kalsedon adalah susunan mikro- atau kripto-kristalin kuarsa dan moganite yang sangat baik, keduanya mineral silika, tetapi mereka berbeda dalam kuarsa yang memiliki struktur kristal trigonal, sedangkan moganite adalah monoklinik. Struktur kimia standar Chalcedony (berdasarkan struktur kimia kuarsa) adalah SiO2 (silikon dioksida). Kalsedon murni mungkin berisi jumlah jejak silanol (OH) kelompok. Chalcedony memiliki kilap lilin atau hingga kaca (vitreous), dan mungkin semitransparan atau tembus (translucent). Kalsedony biasanya berbentuk massa mammillari sebagian orang menyebutnya "mendada" atau seperti tempurung kura-kura), botryoidal (bunder2 mirip telor atau banded (nampak berlembar/berlapis). Warna kalsedon sangat beragam, tetapi yang paling sering djumpai warna-warna putih, abu-abu, hitam, coklat, kemerahan, kuning, hijau, kebiruan, atau kombinasi dari warna-warna - misalnya, "biru keunguan dan merah-coklat. Nilai kekerasan dari batu kalsedon berkisar 6,5 – 7 skala Mohs jadi batu ini tidak terlalu keras.

Kalsedon dengan warna atau karakter fisik yang khas yang diberi nama dan diterapkan penggunaan  jenisnya secara luas oleh masyarakat nama-nama dan  varietas kalsedon

·   Agate - Utamanya karakter agate yang mencolok adalah adanya banded kalsedon (struktur seperti lapis atau lapisan2 berkisar dari paralel tidak merata, bahkan dalam beberapa bagian dapat terlihat terpisah seperti individu. Kedua warna dan transmisi cahaya umumnya berbeda lapis demi lapis. Selain itu. warna yang sering dijumpai adalah coklat kemerahan, coklat kekuningan, putih (termasuk putih kebiruan dan putih susu) abu-abu, abu-abu kehijauan, hitam, dan coklat. Fire agate menunjukkan fenomena warna-warni pada latar belakang coklat; iris akik menunjukkan permainan warna yang luar biasa ketika cahaya (light terutama menunjuk) bersinar melalui batu.

·   Aventurine - Tembus cahaya dan adanya inklusi mineral pipih yang memberikan berkilauan atau berkilau efek disebut aventurescence. Chrome-bearing  fuchsite (satu jenis mika muskovit) adalah inklusi klasik, dan memberikan kemilau hijau atau biru keperakan. Oranye dan cokelat bisa jadi ada indikasi kandungan hematit atau goethite.

·   Carnelian - Kemerahan darah coklat atau oranye - coklat kalsedon. Kalsedon ini biasanya tembus, sifat ini yang biasanya dijadikan sebagai pembeda dari jasper berwarna sama, yang buram.

·   Chrysoprase - Tembus (translucent), hijau apel kalsedon, yang telah diwarnai oleh oksida nikel. Varietas gelap chrysoprase juga disebut sebagai prase. Chrysoprase dengan kandungan material warna coklat alami, cokelat atau matriks off - putih juga digunakan sebagai ciri gemrock, ada juga yang menyebutnya sebagai matriks chrysoprase. Beberapa chrysoprase Australia menunjukkan dendrit oksida mangan.

·   Jasper : Bloodstone - Umumnya keseluruhan wujud berwarna hijau bayam (ada juga kebiruan) dengan bercak merah darah, merah muda atau kekuningan, motif merah ini bintik-bintik atau garis-garis. Banyak orang menyebut batu ini sebagai heliotrope, dan juga telah disebut jasper darah dan plasma merah - tutul. Pough (1996) mencatat " Bloodstone... tampaknya menjadi batu akik lumut... hijau penuh dengan bintik2 hematit. " Sayangnya, beberapa orang juga menerapkan batu darah istilah untuk hematit.

·   Moss Agate (batu lumut) - Agate yang relatif tembus (translucent) dengan inklusi seperti filamen berwarna hijau, kuning, pink atau kebiruan, memberikan penampilan seperti lumut. Ada juga yang mirip dengan akik lumut (moss agate), dengan dasar putih yang solid dengan filamen hijau sedangkan batu akik lumut biasanya memiliki latar belakang transparan-translucent, sehingga "lumut" muncul dalam 3D. Ini bukan bentuk sejati dari agate, karena tidak memiliki fitur mendefinisikan akik tentang konsentris banding.

·   Mtorolite - Varian kalsedon hijau, yang telah diwarnai oleh kromium. Juga dikenal sebagai krom kalsedon, itu terutama ditemukan di Zimbabwe.

·   Onyx - Terminologi onyx (onik; Ina) berlaku untuk kalsedon hitam dan atau dengan lapisan putih, yang berarti bahwa hal itu bisa dianggap hanya jenis kalsedon tertentu. Tapi sayangnya secara umum, pasar luas telah mengenal istilah onix saat ini hanya bagian hitam onyx, dan lebih disayangkan lagi banyak dari bahan yang disebut onyx di pasar adalah kalsedon dari beberapa warna asli lain yang telah dicat hitam.

·   Plasma - Hijau (hijau terang biasanya lebih terang dari chrysoprase), subtranslucent ke kalsedon buram banyak yang berbintik-bintik atau terlihat dengan warna putih atau kuning. Warna hijau pada beberapa plasma setidaknya tergantung pada keberadaan butir actinolite yang tak terhitung banyaknya. Sebuah plasma putih melesat dari Afrika telah disebut sebagai budstone (atau buddstone).

·   Prase - Tembus (translucent), kuning - hijau ke kalsedon hijau sedang, warna yang tampaknya tergantung pada kehadiran serat hornblende dan/atau partikel actinolite.

·   Sard - Bening kekuning-kuningan, light chestnut (atau oranye - coklat) kemerahan kalsedon coklat, biasanya kurang intens dan lebih kecoklatan daripada Akik. Beberapa orang mempertimbangkan sard menjadi sinonim untuk agate, dan kebenaran batas antara agate dan sard ini berbeda antar pengamat. (Hati-hati!!!) Beberapa sard di pasar adalah kalsedon dicelup dan telah disebut sardium atau sarium.


·   Sardonyx - Onyx dengan lapisan (band) yang berwarna coklat dan hampir putih, bukan hitam dan putih. Ada juga yang kadang menyebut (meskipun tidak benar) dan diterapkan secara luas di pasar hanya bagian cokelat kemerahan atau kalsedon dicelup (istilah kerennya "dyed", dengan warna sebagai sinonim virtual sard.





Kamis, 05 Februari 2015

BATU PERMATA TERMAHAL / PALING DIMINATI




BERLIAN / DIAMOND

            Berlian / Diamond merupakan batu permata/mulia yang termahal dan bernilai tinggi karena mempunyai cahaya yang paling besar dan saringan cahaya terbesar dari semua jenis batu permata (berkilau sempurna). Selain itu berlian merupakan batu permata yang paling keras dengan nilai kekerasan 10 Mohs. Warna-warna Berlian beraneka ragam seperti kuning, kuning muda, kebiru-biruan, merah, biru kehijau-hijauan, merah jambu, merah muda, kuning kecoklat-coklatan, hitam (dinamakan carbonado), hijau daun (jarang), dan yang paling umum dikenal adalah tak berwarna dan transparan.

            Berlian merupakan batu mulia satu-satunya yang terbuat dari satu elemen yaitu koolstof atau zat arang yang tulen yang juga terdapat pada tumbuh-tumbuhan, makhluk hidup serta berbagai macam batuan yang dibentuk oleh alam dalam kondisi temperatur dan tekanan bumi yang sangat tinggi selama miliaran tahun hingga muncul berlian yang kita kenal saat ini.

            Saat unsur karbon bergabung dengan unsur nitrogen itulah kristalisasi berlian berlangsung, terbentuklah berlian berwarna semu kuning. Jika makin banyak unsur nitrogen maka warna berlian akan semakin kuning, semakin sedikit unsur nitrogen maka semakin sedikit kekuningannya. Pada berlian yang sangat putih maka tidak ditemukan unsur nitrogen sama sekali. Berlian Hope yang berwarna biru dikarenakan adanya unsur boron di dalamnya, berlian berwarna hijau dikarenakan radiasi alamiah pada saat proses kristalisasi terjadi di dalam perut bumi dan berlian berwarna pink, merah dan cokelat disebabkan dari struktur-struktur atomnya yang rusak atau mengalami deformasi.

.               Biasanya berlian berada pada gunung berapi terbawa kepermukaan bumi melalui letusan volkanik. Menurut penelitian naiknya berlian kepermukaan bumi dikarenakan batu yang mencair. Negara penghasil berlian adalah Afrika Selatan, Kanada, Rusia, Indonesia bertempat di Martapura kalimantan Selatan.

BAHAN BERLIAN MENTAH  / INTAN 
  
BATU SAFIR

Batu Safir / Sapphire batu yang pada umumnya berwarna biru walaupun ada juga yang berwarna merah atau pink tua, safir merupakan batu permata yang berunsur mineral korundum, aluminium oksida (α-Al2O3). Batu safir adalah salah satu dari varietas permata korundum yang secara alami bening jernih, tetapi dapat berwarna jika berikatan dengan komponen unsur yang lain.
Korundum  berwarna biru jika korundrum mengandung sedikit titanium (Ti) dan korundum berwarna kuning jika mengandung besi (Fe), niilai kekerasan safir adalah 9 Skala Mohs .
Tempat ditemukanya batu safir adalah Timur Australia, Thailand, Sri Lanka, Madagaskar, Afrika Timur, dan di Amerika Utara di beberapa lokasi, seperti di "Gem Mountain", dan di dalam atau di dekat Sungai Missouri di wilayah sekitar Helena, Montana. Sapphire dan rubi sering ditemukan bersama di daerah yang sama, tetapi satu permata biasanya lebih berlimpah.

SAFIR MERAH


BAHAN BATU SAFIR




BATU RUBY / MERAH DELIMA

Batu permata Ruby / Mirah delima / merah delima merupakan batu permata  berwarna merah yang mempunyai warietas warna  antara merah muda sampai merah darah dan merupakan salah satu jenis dari  mineral korundum yang secara alami bening jernih, tetapi dapat berwarna jika berikatan dengan komponen unsur yang lain. Korundum  berwarna merah jika korundum mengandung kromium (Cr). Rubi merupakan salah satu dari empat batu berharga bersama dengan safir, zamrud dan intan. Harga batu rubi terutama ditentukan oleh warna. Warna merah yang kuat berkilau merupakan yang paling bernilai dapat berharga sangat tinggi melampaui rubi lain dengan mutu yang sama. Setelah warna, berikutnya adalah kejernihan batu yang jernih menandakan harga tinggi.
Rubi paling terkenal berasal dari negara Burma/Myanmar batu ruby terbaik Burma memiliki intensitas warna dan flourescent yang tinggi dengan ditandai permata benar-benar muncul dan bersinar berkilau.


  
BAHAN BATU RUBY


BATU ZAMRUD / EMERALD

            Batu yang tidak asing kita dengar ini pada umumnya berwarna hijau hijau sampai hijau tua, zamrud merupakan mineral silikat beril (beryllium) yang berubah warna menjadi hijau karena disebabkan oleh kelumit kromium. Apabila kelumit kromium  mengandung vanadium dan besi akan menyebabkan corak / ragam zona pada batu zamrud tersebut. Kekerasan batu zamrud 7,5 skala Mohs sehingga batu tersebut agak rapuh, walaupun terkadang ada juga yang sampai 8/9 skala Mohs. Meskipun tergolong agak rapuh tetapi batu ini sangat diminati karena oelh kolektor karena keindahan warnanya sehingga batu ini tergolong batu permata yang bernilai / berharga jual tinggi. Negara yang terkenal sebagai penghasil batu zamrud terbaik adalah Kolombia, Brazil dan Zambia




BAHAN BATU ZAMRUD
                                                 





















Rabu, 21 Januari 2015

JENIS- JENIS MINERAL BATU PERMATA

           Batu permata atau Batu Mulia yang masyarakat pada umumnya menyebut sebagai Batu akik  adalah sebuah mineral alam.  Batu yang dibentuk dari hasil proses geologi berupa proses diferensiasi magma, proses metamorfosa, atau sedimentasi selama ratusan tahun bahkan ribuan tahun yang unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia. Proses tersebut menghasilkan batu yang memiliki corak, warna dan keindahan yang luar biasa sehingga mempunyai harga jual tinggi, dan diminati oleh para kolektor batu permata.
           
JENIS –JENIS MINERAL BATU PERMATA 

Nama-nama batu permata, kristal, dan mineral Dalam bahasa Inggris dengan bahasa Indonesia di dalam kurung, berdasarkan urutan abjad:

A
* Amazonite
* Amber
* Ametrine * Ammolite
* Andalusite* Apatite
* Axinite Chaly
B
* Beryl
Permata Aquamarine
* Bixbite
Permata Emerald (Batu yaspis/jaspis hijau, jamrud/zamrud)
* Morganite
* Bloodstone (batu akik darah)* Bone
C
* Chrysoberyl (mata kucing): Alexandrite
* Chrysocolla
* Chrysolite (krisolit)
* Chrysoprase
* Coral
* Cordierite
* Cubic ZirconiaD
* Danburite
* Kristal Diamonds (berlian)
* Dinososaur Bone
* Dolomite
* Drusy
E
* Euclase
F
* Fluorite
G
* Permata Garnet (Batu delima, mata kucing): Rhodolite
H
* Heliodore (Beryl)
* Hematite
I
* Iolite
J
* Jade (giok)
K
* Kunzite
L
* Labradorite: Spectrolite
* Permata Lapis Lazuli
* Larimar
M
* Malachite (malakit)
* Montana Agate
* Moonstone (batu biduri bulan, biduri laut)
* Morgan Hill
N
* Nephrite (jade)
O
* Opal (kalimaya)
P* Padparadscha
* Palmwood
* Permata Pearl (mutiara)
* Pectolite
* Permata Peridot
* Pyrope
* Kristal Pyrite
Q
* Kristal Quartz (Kuarsa): termasuk didalamnya Aventurine, Carnelian, Citrine,
* Kristal Agate (akik)
* Kristal Amethyst (kecubung)
* Kristal Chalcedony
* Onyx (batu krisopras)
* Permata Jasper
R
* Rubicelle (spinel)
* Permata Ruby (Batu merah delima / mirah delima / mirah, Batu nilem, yaspis merah, akik merah, rubi
S
* Kristal Sapphire (Batu nilam, lazurit, safir)
* Spinel
* Permata Sunstone
* Sugilite
T
* Tanzanite
* Permata Tiger’S Eye (mata kucing)
* Kristal Topaz (Batu cempaka, topas, yakut kuning)
* Kristal Tourmaline: Rubelite (merah), Dravite (kuning), Verdelite (hijau), Indicolite (biru)
* Turquoise (Batu yakut biru, pirus)
V
* Violan
Y
* Yag
Z* Zircon

BATU PERMATA MENURUT KEKERASANYA 

Nama-nama Batu Permata berdasarkan urutan Kekerasan menurut Skala Mohs
Skala 10
Diamond
Skala 9
Padparadscha
Ruby Sapphire
Skala 8,5 Chrysoberyl Cubic Zirconia
Skala 8,25 Yag
Skala 8 Topaz Spinel
Skala 7,5- 8 Beryl Phenakite
Skala 7,5 Euclase Zircon
Skala 7 – 7,5 Andalusite Cordierite Iolite Pyrope Rhodolite garnet
Skala 7 Quarz Tourmaline Danburite
Skala 6,5 – 7,5 Grossular garnet Spessartite garnet
Skala 6,5 – 7 Axinite Jadeite Peridot Hessonite garnet Demantoid garnet
Skala 6,5 Chalcedony GGG Hematite Idocrase Scapolite (yellow) Zoisite
Skala 6 – 7,5 Almandine garnet
Skala 6 – 7 Cassiterite Spodumene Olivine
Skala 6 – 6,5 Adularia moonstone Albite moonstone Benitoite Labradorite
Skala 6 Amazonite Orthoclase Rutile Zircon
Skala 5,5 – 6 Anatase rutile Opal Rhodonite
Skala 5 – 6 Turquoise (pirus) Nephrite jade Diopside Lapis Apatite Enstatie Strontium titanate Sphene